Sabtu, 04 April 2009

feature news

Sehat dengan Mengikuti Program KB

Oleh Yashinta

Jumlah kematian ibu dan anak sangat tinggi di Indonesia. Banyak wanita meninggal akibat berbagai masalah yang melingkupi kehamilan, persalinan, dan pengguguran kandungan (aborsi) yang tak aman. Faktor medis yang menjadi penyebab langsung kematian ibu adalah perdarahan, keracunan kehamilan, keguguran, infeksi, persalinan.

Wanita yang usianya sudah terlalu tua untuk mengandung dan melahirkan terancam banyak bahaya. Khususnya bila ia mempunyai problema-problema kesehatan lain atau sudah terlalu sering hamil dan melahirkan. Wanita yang telah mempunyai 4 orang anak dapat dihadang kematian akibat pendarahan karena sering hamil.

Jumlah kematian dapat dikurangi, salah satu caranya adalah dengan mengikuti program KB, di mana setiap kehamilan merupakan suatu yang diinginkan dan direncanakan. Selain itu, program KB sangat penting dilakukan agar tidak terjadi ledakan penduduk di Indonesia. Saat ini KB di Indonesia sudah tersebar dan mudah dijangkau. Bahkan, terkadang puskesmas di berbagai daerah mengadakan program KB gratis.

Perencanaan kehamilan harus dimiliki oleh setiap keluarga, tentu saja ditambah dengan pengetahuan yang memadai tentang kesehatan reproduksi, sehingga dapat mengurangi resiko langsung dan tak langsung kematian ibu dalam persalinan. Dengan memiliki perencanaan kehamilan kesejahteraan bagi penduduk pun akan lebih terjamin serta dapat meningkatkan sumber daya manusia.

Program KB menjadi salah satu program pokok dalam meningkatkan status kesehatan dan kelangsungan hidup ibu dan bayi. Khususnya karena kehamilan dan kelahiran terencana sangat sesuai persyaratan kesehatan. KB dapat mencegah kehamilan, artinya mengurangi resiko kematian karena melahirkan. KB juga mengatur kehamilan agar kehamilan benar-benar diinginkan dan mencegah aborsi penyebab kematian. KB juga memungkinkan ibu melahirkan di usia yang ideal saja

Pengaturan kelahiran juga memiliki manfaat kesehatan yang nyata bagi bayi. Jarak antar kelahiran kurang dari dua tahun akan meningkatkan kematian bayi. Oleh karena itu lebih baik memiliki anak setelah dua tahun melahirkan. Selain itu perawatan bayi juga akan lebih sukses dilakukan jika jarak kelahiran lebih besar. Kelahiran anak berikutnya akan banyak menguras tenaga dan perhatian orang tua.

Peralatan KB juga memberikan banyak manfaat bagi penggunanya. Misalnya saja pil kontrasepsi dapat mencegah terjadinya kanker uterus dan ovarium, gannguan haid serta mengobati jerawat, penggunaan kondom dapat menghindarkan penularan penyakit menular seksual sperti HIV/AIDS. Tapi penggunaan peralatan KB harus disesuaikan dengan kebutuhan penggunanya.

Pil KB sangat bermanfaat untuk penggunanya. Tapi saat ini, penggunaan pil KB memang masih terbatas pada kebutuhan pencegahan kehamilan dan konsumsinya hanya untuk pasangan yang menikah. Padahal pemakaian pil KB bagi wanita yang masih remaja atau lajang juga dianjurkan. Pemakaian pil KB bagi wanita dapat mengatasi berbagai gangguan penyakit yang biasa menyerang kaum wanita.

Mengkonsumsi pil KB dapat mengurangi resiko serangan kanker uterus dan ovarium. Wanita yang mengkonsumsi pil itu selama 15 tahun dapat mengurangi resiko mereka terserang penyakit tersebut separuhnya. Semakin lama wanita mengonsumsi pil tersebut, semakin rendah juga resiko terserang penyakit tersebut.

Kasus wanita yang haidnya terlalu banyak sehingga darah harus ditransfusi dan wanita yang mengalami jerawat yang tak kunjung sembuh akibat ketidakseimbangan hormon dapat diatasi dengan pemberian pil KB. Hasilnya telah terbukti efektif dan efisien. Pil KB dapat mengurangi keluarnya haid bukan menghambat kelancarannya.

Penggunaan pil kontrasepsi atau pil KB yang dikombinasikan dengan obat-obatan diuretik dengan dosis rendah memiliki potensi besar dalam mengobati jerawat pada wanita. Fokus dari pengobatan yang dilakukan adalah peran hormon yang dapat memainkan peran besar bagi terbentuknya jerawat pada wajah. Pil tersebut dapat menyembuhkan jerawat dengan hasil yang baik bahkan sebagian dapat benar-benar terbebas dari jerawat dan wajahnya tampak bersih dari luka jerawat.

Pil KB dapat membuat haid menjadi lebih sedikit dan mengurangi keputihan. Dan saat penggunaan pil KB diberhentikan, siklus berikutnya akan kembali pada siklus alami. Jika lupa meminum pil tersebut sehari hanya akan meninggalkan sedikit bercak karena sisanya telah dibuang melalui urine. Dan jika wanita berhenti meminum pil tersebut akan kembali ke kesuburannya dengan cepat.

Penggunaan pil KB tidak akan menyebabkan penambahan berat badan yang berarti atau pun gangguan terhadap menstruasi. Selain itu, tidak ada efek samping yang cukup parah apabila penggunaan pil ini tidak dilanjutkan kembali.

Kontrasepsi memiliki peranan dalam setiap fase reproduksi, yaitu untuk menunda kehamilan, menjarangkan atau mengakhiri kesuburan, sehingga kontrasepsi yang digunakan sesuai dengan tujuan pengaturan kelahirannya dan kondisi fisik biologisnya. Program KB juga terkait dengan upaya mewujudkan program pembangunan suatu negara. Di Indonesia, Keluarga Berencana (KB) mempunyai arti yang sangat penting dalam upaya mewujudkan manusia Indonesia yang sejahtera.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar